Tata kelola dan advokasi kebijakan pengelolaan sumberdaya perairan berbasis masyarakat telah mengalami banyak perkembangan. Untuk tetap dapat mempertahankan dan lebih menguatkan strategi dan desain program, Yayasan Pesisir Lestari bersama Mitra melaksanakan kegiatan ‘Lokakarya Advokasi Kebijakan dan Tata Kelola: Sumber Daya Pesisir Berbasis Masyarakat’ di Bali, 19-23 September 2022.
YAPEKA berkesempatan menyampaikan cerita pembelajaran dari Minahasa Utara (Sulawesi Utara), dalam pengelolaan perikanan skala kecil (gurita) yang berada di 3 lokasi yaitu desa Bulutui, Gangga satu dan Likupang dua, termasuk dalam advokasi kebijakan dan tata kelola masyarakatnya. yang terintegrasi dengan pemerintah, melalui pemerintah daerah hingga pemerintah desa setempat.
Mitra Yayasan Pesisir Lestari yang hadir dalam kegiatan ini antara lain: YAPEKA, Mitra Insani, LINI, Ecosystem Impact, JAPESDA, AKAR, Blue Forest, YPI, JARI, YCMM, BAILEO, FORKANI, FONEB, KOMANANGI, KALI, TANANUA.
Dengan berimbangnya tata kelola dan advokasi kebijakan pengelolaan sumberdaya perairan berbasis masyarakat, akan memperkuat keseimbangan ekonomi dan keberlanjutan stok hasil laut, yang menjadikan masyarakat pesisir khususnya nelayan sejahtera.
