Transportasi air merupakan bagian kehidupan masyarakat sepanjang sungai Subayang. Sekaligus rute tercepat saat harus menuju ke titik desa lainnya.
Selain transportasi air reguler masyarakat, biasa dipakai untuk keperluan menyadap getah karet di kebun yang letaknya lumayan jauh bila di tempuh perjalanan darat.
Menjadi sebuah tantangan saat sesorang menyadap di koridor yang juga merupakan ruang hidup sang datuk (Harimau), biasanya sudah siang hingga mulai beranjak sore akan pulang kembali melalui jalur sungai.
menjadikan sebuah pembelajaran dalam hidup berdampingan dengan fauna karnivor Harimau Sumatera, yang setiap harinya melakukan rutinitas, saat yang ada di sekitar hutan hanya diambil secukupnya untuk keperluan hidup.
Sungai juga bagian dari penopang habitat Harimau Sumatera, masyarakat desa sekitar secara bijak hidup berdampingan.
📷 : @akbardigdo
untuk kisah menarik lainnya, berkawan riak sungai Subayang, di channel YouTube Rumah Yapeka atau melalui tautan linktree Instagram